Modul 3 Percobaan 3
1. Jurnal [Kembali]
2. Rangkaian Simulasi [Kembali]
C. clamper bertegangan panjar positif
3. Video [Kembali]
A. Rangkaian Clamper Positif
B. Rangkaian Clamper Negatif
C. Rangkaian Clamper Bertegangan Panjar Positif
4. Prinsip Kerja [Kembali]
A. Prinsip kerja pada
rangkaian clamper positif terdapat dua kondisi dimana saat setengah gelombang
positif, arus mengalir menuju kapasitor lalu diteruskan menuju dioda dan
resistor, karena dioda bersifat reverse bias sebab arus masuk ke kaki katoda
yang memiliki hambatan yang besar, sehingga arus dibalikkan dan kapasitor akan
terisi. Karena letak dioda dan R1 paralel sehingga tegangan dioda dan R1 sama
yaitu mendekati nol. Kedua Saat setengah gelombang negatif, arus mengalir
menuju dioda lalu masuk ke diode melalui anoda,maka arus
dapat melewati dioda karena hambtan pada kaki anoda lebih kecil dibandingkan
hampatan pada R. Tegangan pada kapasitor juga ikut mengalir ke resistor
bersamaan tegangan dari dioda sehingga tegangan yang dihasilkan menjadi dua
kali lebih besar, kondisi ini menyebabkan sinyal tergeser ke arah
positif.
B. Prinsip
kerja pada Pada rangkaian clamper negatif, saat setengah gelombang positif, arus
melewati kapasitor lalu menuju dioda dan R, arus yang menuju dioda akan masuk
ke kaki anoda pada dioda, karena hambatan pada kaki anoda lebih
kecil sehingga arus dapat melewati dioda. Saat setengah gelombang
negatif, arus megalir menuju dioda dan R, karena dioda bersifat reverse bias
maka arus tidak dapat melewati dioda, karena hambatan pada dioda besar, maka
arus dibalikkan sehingga arus yang melewati R menjadi dua kali lipat dan
menyebabkan pergeseran ke arah negatif.
5. Analisa [Kembali]
1. Jelaskan Prinsip kerja rangkaian
clamper positif, clamper negatif dan panjar!
Jawab :
A. Prinsip kerja pada
rangkaian clamper positif terdapat dua kondisi dimana saat setengah gelombang
positif, arus mengalir menuju kapasitor lalu diteruskan menuju dioda dan
resistor, karena dioda bersifat reverse bias sebab arus masuk ke kaki katoda
yang memiliki hambatan yang besar, sehingga arus dibalikkan dan kapasitor akan
terisi. Karena letak dioda dan R1 paralel sehingga tegangan dioda dan R1 sama
yaitu mendekati nol. Kedua Saat setengah gelombang negatif, arus mengalir
menuju dioda lalu masuk ke diode melalui anoda,maka arus
dapat melewati dioda karena hambtan pada kaki anoda lebih kecil dibandingkan
hampatan pada R. Tegangan pada kapasitor juga ikut mengalir ke resistor
bersamaan tegangan dari dioda sehingga tegangan yang dihasilkan menjadi dua
kali lebih besar, kondisi ini menyebabkan sinyal tergeser ke arah
positif.
B. Prinsip
kerja pada Pada rangkaian clamper negatif, saat setengah gelombang positif, arus
melewati kapasitor lalu menuju dioda dan R, arus yang menuju dioda akan masuk
ke kaki anoda pada dioda, karena hambatan pada kaki anoda lebih
kecil sehingga arus dapat melewati dioda. Saat setengah gelombang
negatif, arus megalir menuju dioda dan R, karena dioda bersifat reverse bias
maka arus tidak dapat melewati dioda, karena hambatan pada dioda besar, maka
arus dibalikkan sehingga arus yang melewati R menjadi dua kali lipat dan
menyebabkan pergeseran ke arah negatif.
C. Prinsip
kerja pada Pada rangkaian clamper
panjar, saat setengah gelombang positif, arus melalui kapasitor dan terjadi
penyimpangan tegangan oleh kapasitor dan arus akan akan meleawati percabangan
diode dan resistor dikarenakan diode terdapat kondisi reverse bias arus masuk
dari kaki katoda ke anoda dan daerah depresi akan membesar karena ada tolak
menolak antara dua kutub sehingga arus tidak bisa mengalir ke dioda karena arus
sangat besar dan membuat arus mengalir ke R1. Saat setengah gelombang negatif,
arus melewati percabangan batrai dan resistor, pada batrai tidak ada hambatan
sedangkan resistor ada, sehingga dioda terjadi forward bias karena arus melalui
anoda ke katoda dan daerah depresi mengecil karena ada tarik menarik antara 2
kutub maka terjadi penyimpangan pada kapasitor. Untuk tegangan keluaran output
juga akan menjadi besar, dimana besarnya tegangan yaitu sebesar penambahan
tegangan pada batrai.
2. Jelaskan pengisian dan pengosongan
kapasitor sertakan diagram pengisian dan pengosongannya!
Jawab :
Pengisian Kapasitor
Pada saat saklar S dihubungkan ke posisi 1
maka ada rangkaian tertutup antara tegangan V, saklar S, tahanan R, dan C. Arus
akan mengalir dari sumber tegangan Kapasitor melalui tahanan R yang ditandai
dengan panah warna merah. Hal ini akan menyebabkan naiknya perbedaan potensial
pada Kapasitor. Dengan demikian, arus akan menurun sehingga pada suatu saat
tegangan sumber akan sama dengan perbedaan potensial pada Kapasitor. Akan
tetapi arus akan menurun sehingga pada saat tegangan sumber sama dengan
perbedaan potensial pada Kapasitor dan arus akan berhenti mengalir (I =
0). Pada saat saklar S dihubungkan pada posisi 2. pada saat itu kapasitor
masih penuh muatannya. Karena itu arus akan mengalir melalui tahanan R. Pada
saat sampai terjadi proses pengosongan kapasitor , tegangan kapasitor akan
menurun sehingga arus yang melalui tahanan R akan menurun. Pada saat kapasitor
sudah membuang seluruh muatannya (Vc = 0) sehingga demikian aliran arus pun
berhenti (I = 0).
Gambar
5.14. Rangkaian R–C Dengan Sumber Tegangan Searah
Jika pada waktu t = 0 saklar dipindah ke
posisi 1 maka akan ada arus mengalir untuk mengisi kapasitor , sampai kapasitor
penuh. Arus yang mengalir makin kecil sedangkan tegangan kapasitor makin besar.
Proses ini disebut proses pengisian kapasitor. Untuk menentukan besar arus dan
tegangan dapat dibuat rangkaian ekivalen seperti Gambar 5.15. sebagai berikut
:
Gambar
5.15. Rangkaian ekivalen Untuk Menentukan V dan I pengisian Sesuai dengan hukum
Kirchoff II tentang tegangan maka jumlah tegangan dalam rangkaian tertutup sama
dengan nol. Atau
– V + VR + VC = 0
VR = i R dimana i = dq / dt
VC = q / C
– V + i R + q / C = 0
Jika V tetap maka arus menjadi i = V / R –
q / RC. Pada saat t = 0, q = 0, arus pada t = 0 disebut arus awal I0 = V / R .
Karena muatan q makin besar maka q / RC makin besar dan arus makin kecil,
ketika arus i = 0 , maka :
Pengosongan Kapasitor
Rangkaian uji untuk pengisian pengosongan
seperti gambar dibawah ini, generator dengan gelombang kotak mensimulasikan
tegangan arus searah yang di”on-off”kan. Pada t = 0 – 50mS tegangan generator
tinggi mesimulasikan rangkaian mendapat tegangan arus searah, saat t = 50
-100ms rangkaian mendapat tegangan 0V.
Gambar
5.17. Rangkaian Uji Pengisian dan Pengosongan Kapasitor
Dari hasil percobaan tergambar di layar
CRO yang digambarkan pada gambar berikut ini.
Gambar
5.18. Kurva pengisian dan pengosongan kapasitor
Terlihat saat t = 0 tegangan generator
tinggi (on), tetapi tegangan VC tidak segera setinggi tegangan generator,
tetapi secara eksponensial naik, yang pada puncaknya maksimum setelah 5 τ.
Sementara arus, yang diukur oleh CRO pada tahanan R) pada t = 0 justru
menunjukkan level maksimum, yang kemudian secara eksponensial turun, hingga
setelah 5 τ nilainya nol. Perkalian tahanan dengan kapasitor disebut sebagai
konstanta waktu
τ = R . C
R = Resistor / tahanan
C = Kapasitor
Tegangan dan arus pada pengisian
3. Jelaskan Pengaruh kapasitor terhadap
rangkaian clamper!
Jawab :
Pengaruhnya adalah pada lamanya proses
pengisian dan pengosongan kapasitornya. Semakin besar nilai suatu kapsitor maka
akan semakin lama pengisian dan pengosongannya. Karena disini kapasitor
berperan untuk meningkatkan tegangan dari sumber. Dan apabila Jika kapasitor
pada rangkaian clamper dihilangkan,maka rangkaian tersebut bukanlah rangkaian
clamper lagi.Output dari rangkaian tersebut tidak akan mengalami pergeseran
level tegangan karena kapasitor yang berfungsi sebagai penyimpan tegangan
dihilangkan,sehingga penambahan pada level tegangan tidak ada dan sinyal
keluaran tidak mengalami pergeseran(gelombang input masih sama dengan output).
6. Link Download [Kembali]
A. Rangkaian Clamper Positif KLIK DISINI
B. Rangkaian Clamper Negatif KLIK DISINI
C. Rangkaian Clamper Bertegangan Panjar Positif KLIK DISINI
D. Video Clamper Positif KLIK DISINI
E. Video Clamper Negatif KLIK DISINI
F. Video Clamper Bertegangan Panjar Positif KLIK DISINI
G. HTML KLIK DISINI
No comments:
Post a Comment